Klimatologi atau ilmu iklim adalah cabang ilmu pengetahuan yang membahas sintesis unsur-unsur cuaca dan berkaitan dengan faktor-faktor yang menentukan dan mengontrol distribusi iklim di atas permukaan bumi. Faktor-faktor yang mempengaruhi iklim suatu wilayah adalah posisi garis lintang, ketinggian tempat, daratan dan air, massa udara, dan angin, sabuk tekanan tinggi dan rendah, halangan pegunungan, arus laut, luas hutan, dan sebagainya. Berdasarkan penggolongan keilmuannya terdapat empat cabang klimatologi.
1. Klimatografi (Climatography). Klimatologi yang membahas secara deskriptif (apa adanya) berdasarkan data, peta dan gambar/foto. Pembahasan iklim yang tidak disertai analisis fisika maupun matematika yang mendalam, dan umumnya dikembangkan oleh para pakar ilmu bumi (geografi).
2. Klimatologi Fisik (Physical Climatology). Klimatologi yang membahas perilaku dan gejala-gejala cuaca yang terjadi di atmosfer dengan menggunakan dasar-dasar ilmu fisika dan matematika. Tinjauan iklim ditekankan pada neraca energi dan neraca air antara bumi dan atmosfer.
3. Klimatologi Dinamik (Dynamical Climatology). Klimatologi yang membahas pergerakan atmosfer dalam berbagai skala, terutama tentang peredaran atmosfer umum di berbagai wilayah di seluruh dunia.
4. Klimatologi Terapan (Applied Climatology). Klimatologi yang membahas penerapan ilmu iklim untuk memecahkan berbagai masalah praktis yang dihadapi masyarakat. Beberapa contoh klimatologi terapan adalah:
a) Klimatologi Perkotaan (Urban Climatology). Klimatologi yang membahas berbagai aspek iklim untuk perencanaan maupun penataan kota. Tujuan utamanya adalah memperoleh tingkat kenyamanan udara sebaik-baiknya. Cabang ilmu ini juga membahas pengaruh konsentrasi pemukiman penduduk, dan alokasi pusat-pusat kegiatan penempatan jalur hijau dan taman-taman kota terhadap unsur-unsur iklim.
b) Klimatologi Kelautan (Marine Climatology). Klimatologi yang menekankan pembahasan pengaruh timbal balik antara iklim dan lautan.
c) Klimatologi Bangunan (Building Climatology). Klimatologi yang mempelajari pengaruh timbal balik antara bentuk, ukuran, bahan dan warna bangunan, dengan cuaca dan iklim baik di dalam ruang maupun di luar bangunan.
d) Bioklimatologi (Bioclimatology). Klimatologi yang membahas pengaruh iklim terhadap kehidupan mahluk hidup secara umum. Pembahasan meliputi berbagai kondisi iklim serta perubahannya terhadap kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, serta terhadap aktivitas jasad renik.
e) Klimatologi Pertanian atau Agroklimatologi (Agricultural Climatology). Klimatologi yang membahas permasalahan iklim di bidang pertanian. Membahas pengaruh positif maupun negatif perilaku iklim terhadap usaha pertanian.
No comments
Post a Comment